BLORA.-
Diterjang banjir bandang, bangunan talud di Desa Sarirejo Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Selasa (01/11/2022) jebol. Diduga jebolnya bangunan senilai 130 juta itu akibat rendahnya kualitas bangunan proyek yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Blora Tahun 2022.
Saat di lokasi proyek, awak media tidak menemukan papan informasi proyekada papan informasi proyek. Sementara menurut informasi warga, papan informasi ikut hanyut terbawa derasnya air.
Sementara itu menurut penjelasan Kepala Desa Sarirejo, Sartono, bahwa jebolnya bangunan tersebut diakibatkan oleh bencana alam, yakni banjir bandang.
“Itu kan belum selesai dibangun, namun sudah jebol karena bencana alam banjir bandang,” ucapnya, Selasa (02/11/2022).
Sartono juga menyampaikan, bahwa lokasi pembangunan talud awalnya bukan di lokasi yang saat ini dibangun.
“Awalnya lokasi talud berada di jalan menuju makam, tapi karena jalan tersebut longsor dan warga minta untuk segera ditangani maka pembangunan talud dialihkan di lokasi yang sekarang ini,” jelasnya. (*)