Anggaran Rp. 36,8 Miliar untuk Perbaiki 16 Ruas Jalan yang Rusak di Pati

Korandiva – .- Belasan ruas di Pati yang kondisnya mengalami kerusakan mendapat perhatian dari dan Tata Ruang (DPUTR) yang pada Tahun 2025 ini menyiapkan hingga Rp 36,8 miliar untuk perbaikan.

Hasto Utomo sebagai Kabid Bina Marga pada menyebutkan bahwa ada 16 ruas jalan yang akan mendapatkan perhatian khusus di tahun 2025 ini. “16 ruas jalan yang rusak tersebut lokasinya tersebar di 21 kecamatan di Pati,” ujarnya.

Hasto menjelaskan bahwa ruas jalan -Prawoto dan jalan Pati- Tlogowungu mendapatkan alokasi yang cukup besar. Anggaran itu diambilkan dari dana alokasi khusus (DAK).

“Seperti jalan Sukolilo-Prawoto anggarannya sebesar Rp 17 miliar. Sementara jalan Pati – Tlogowungu mencapai Rp 4,7 miliar,” ungkap Hasto.

Baca Juga:  Korban Puting Beliung yang Rumahnya Roboh di Desa Ngliron-Randublatung Terima Bantuan dari Camat, PMI Blora dan Lazismu

Pada Tahun 2023 telah dianggarkan Rp 2 miliar untuk panjang jalan 1 kilometer. Hasto Menyebutkan anggaran tersebut khusus untuk Jalan Prawoto.

“Dilanjutkan kembali pada tahun 2025 ini dengan anggaran Rp 17 miliar, karena masih terdapat kerusakan kurang lebih sekitar 5 kilometer jalan yang rusak,” tambahnya.

Sementara itu penanganan jalan yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah () tercatat ada 14 ruas jalan dengan Nilai anggaran yang bervariasi dari Rp 400 juta hingga Rp 2,2 miliar.

Ruas jalan yang akan diperbaiki itu seperti jalan Bringinwareng – Hewan, jalan Angkatan Lor – Godo, jalan – Jetak, jalan Dukuhseti batas Kabupaten Jepara.

Selain itu ada pula jalan Pati – Gembong, jalan - Batas Grobogan, jalan Lahar -Pasucen, jalan Tlogowungu-Lahar, jalan Bondol – Gunungwungkal.

“Lalu ada juga jalan Tayu – Dukuhseti, jalan Jaken – batas , jalan Pati – , jalan Cengkalsewu – Batas Kudus, dan jalan kolam tambat kapal Juwana,” ungkap Hasto.

Baca Juga:  Tempuh Jalur Praperadilan, Kuasa Hukum PT Agritama Prima Mandiri Gugat Polres Blora

Hasto menambahkan belasan ruas jalan yang diperbaiki itu panjangnya mencapai 75 kilometer, yang menggunakan dana alokasi khusus (DAK), rencananya akan dimulai pada Februari 2025 mendatang.

“Sedangkan rehabilitasi jalan yang mengandalkan APBD, rencananya akan dilaksanakan Maret,” Tandasnya.

Hasto Menyebut akan ada dua titik yang ditambah pembetonan dan sebagian besar jalan akan diperbaiki dengan cara diaspal.

“Untuk yang beton, itu nantinya untuk ruas jalan Sukolilo-Prawoto sepanjang 2,5 kilometer. Kemudian dilanjutkan aspal dengan panjang yang sama yaitu 2,5 kilo. Kemudian yang beton lagi itu Angkatan Lor-Godo sepanjang 250 meter dan sisanya aspal,” Imbuhnya. (*)