Prihatin Kondisi Serangan Tikus dan Kresek di Todanan, Dinas Pertanian Blora Gerak Cepat Kendalikan Hama

Korandiva – .- Keresahan di sejumlah wilayah di , mendorong para petugas Dinas Pertanian yang ada di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan untuk segera bergerak cepat di lapangan.
Meskipun suasana masih libur pada Kamis (3/4) atau H+3, para petugas dari BPP Kecamatan Todanan sudah terjun langsung ke lapangan.

Respon cepat itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap para petani di Kecamatan Todanan agar tidak mengalami kerugian akibat merebaknya serangan tikus dan penyakit kresek.

Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Todanan, Heri Susanto, SP mengatakan, meski dalam suasana libur lebaran pihaknya menyempatkan hadir karena keprihatinannya terhadap kondisi para petani di wilayah Todanan.

Baca Juga:  Antisipasi Kesulitan Pupuk, Komunitas 3GO Pati Gelar Pelatihan Biosaka kepada Petani

“Untuk cara pengaplikasian obatnya nanti akan langsung dijelaskan oleh petugas kami di lapangan,” kata Heri.

Dari pantauan di lapangan, mayoritas tanaman padi dan jagung milik petani di sejumlah wilayah yang ada di Kecamatan Todanan mengalami rusak parah. Akibat dari parahnya serangan tikus dan penyakit kresek, tidak sedikit petani yang dipastikan akan mengalami gagal panen.

Isnawati, petugas pertanian Kabupaten Blora selaku Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman ( POPT) menyampaikan, dari hasil survei lapangan beberapa hari sebelumnya, memang ditemukan kerusakan tanaman cukup parah di sejumlah lahan petani yang ada di dan sekitarnya akibat serangan hama tikus dan penyakit kresek atau penyakit Blast. “Beberapa sebelumnya kami survei di beberapa lahan memang terdapat serangan hama tikus dan penyakit kresek,” ungkap Isna.

Baca Juga:  Polda Jateng Pasang Garis Polisi pada Titik Lokasi Sumur Ledok 27

Wagiman (54 th) salah satu pemilik lahan yang mengalami rusak parah mengatakan, tanaman jagung miliknya, pada musim lalu telah habis dalam waktu semalam. “dan sekarang padi saya juga rusak parah oleh hama tikus sekaligus penyakit kresek,” kata pria yang akrab di panggil Mbah Didik ini.

Dalam kesempatan tersebut, Dinas Pertanian mengupayakan gerakan serentak memberantas hama tikus dengan memberikan umpan tikus dan obat pengendali hama untuk penyemprotan serentak. kegiatan tersebut di hadiri langsung Koordinator BPP Pertanian kecamatan Todanan Heri Susanto bersama beberapa di satuan kerjanya. (*)