BLORA.-
Kamis (1/6/2023), bangsa Indonesia kembali memperingati hari kelahiran (harlah) Pancasila yang istimewa dan bersejarah. Sebagai seorang mantan Sekda Kabupaten Blora, Bambang Sulistya mengaku bersyukur karena dengan adanya peringatan harlah tersebut dapat dia gunakan sebagai momentum untuk selalu meneguhkan kecintaannya kepada Pancasila.
“Sebagai komitmen untuk merawat dan mengamalkan Pancasila dalam pergaulan hidup sehari hari di masyarakat,” ujarnya.
Disamping itu melalui peringatan Hari Kelahiran Pancasila yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila.
Kita semua disadarkan kembali tentang arti dan peran penting Pancasila sebagai dasar Negara, Ideologi, Falsafah hidup bangsa, serta sumber kepribadian bangsa Indonesia.
Berkenaan dengan hal tersebut Bambang Sulistya bersama Sugeng Saptono mantan pejabat eselon tiga yang baru satu tahun purna tugas mencoba pagi hari, dalam rangka ikut serta memeriahkan harlah Pancasila tahun 2023.
Dengan cara melakukan kegiatan bersepeda santai menelusuri tempat tempat nostalgia sambil membangkitkan semangat berbagi kepada orang yang kurang beruntung.
“Salah satu tempat yang saya datangi adalah di halaman Kantor Setda Kabupaten Blora,” ucapnya.
Karena di halaman kantor Setda ini 14 tahun lalu tepatnya pada tanggal 1 Juni 2009 pada saat apel pagi ada seong staf Pemda golongan satu yang berani tampil di depan apel pagi untuk mengucapkan sila sila dalam Pancasila tanpa membaca teks Pancasila yang diikuti dan ditirukan oleh seluruh peserta apel pagi.
“Berkat keberanian tersebut yang bersangkutan mendapatkan seekor kambing dari bapak Bupati Blora,” kenangnya.
Diungkapkan susana saat penyerahan kambing menjadi gayeng penuh gelak tawa dari peserta apel dan bisa menjadi teladan kehidupan.
“Ternyata panutan bisa diperoleh dari orang orang yang berasal dari wong cilik dan tidak harus mencotoh orang-orang yang termasuk kelompok Bhrahmana,” tutur Bambang Sulistya yang kini dipercaya sebagai Ketua PWRI Blora.
Selanjutnya tema dalam memperingati harlah Pancasila tahun 2023 adalah “Gotong Royong Membangun Peradapan dan Pertumbuhan Global”.
Sedangkan tagline yang dipakai dalam peringatan harlah Pancasila tahun ini Aktualisasi Pancasi,Energi Pertumbuhan Indonesia.
“Sebagai ketua PWRI Kabupaten Blora dalam memperingati harlah Pancasila saya ikut cawe-cawe kepada seluruh anggota PWRI di Kabupaten Blora agar bisa menjadi panutan bagi mayarakat dalam merawat Pancasila dengan cara mengamalkan nilai- nilai luhur yang terkandung di dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Stop budaya Jarkoni (bisa ujar tapi tidak pernah nglakoni/ melaksanakan) seperti yang saat ini terjadi masih banyak para pemangku kepentingan yang selalu menggelorakan dengan bahasa pembangunan yang meneduhkan hati tapi ditataran pelaksana seperti ungkapan jauh panggang dari api atau hanya asmuni asal muni/bicara.
“Sehingga semangat kita adalah berbuat sesuai hati nurani yang dapat memberi manfaat bagi umat.Selamat Hari Pancasila semoga Pancasila tetap jaya,” ucapnya. (*).