JAKARTA.-
Selama dua hari, Kamis – Jumat tanggal 15 – 16 September 2022, Partai Demokrat melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) di JCC Jakarta.
Kegiatan Rapimnas diikuti lebih 3000 peserta terdiri dari pimpinan partai dan sekretaris Partai Demokrat di tingkat Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota, para kepala daerah serta DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Suasana dalam kegiatan Rapimnas diwarnai semangat dan kekompakan dalam memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kontestan Pilpres pada Tahun 2024.
Suara berkumandang dengan lantang dari seluruh peserta Rapimnas yang menghendaki AHY menjadi Calon Presiden dari Partai Demokrat. Bahkan perwakilan dari ketua DPD Partai Demokrat yang didukung oleh para Pimpinan DPC Kabupaten/Kota se-Indonesia mengharapkan hal yang sama, agar AHY pada Rapimnas Tahun 2022 ditetapkan sebagai satu-satunya kader dari Partai Demokrat untuk maju dalam Pilpres Tahun 2024.
Salah satu peserta Rapimnas, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Blora, Hj. Tety Indarti, SH beserta para anggota Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Blora mengatakan, sejak awal keberangkatan ke Rapimnas sepakat akan menyampaikan aspirasi yaitu sangat berharap adanya sosok pemimpin yang mampu memperjuangkan perubahan dan perbaikan bagi kesejahteraan masyarakat.
“Sosok itu paling tepat adalah AHY, Ketua Umum Partai Demokrat, dengan pertimbangan beliau Cerdas, Muda, Berpotensi, memiliki kepekaan yang tinggi dan mempunyai keberanian untuk memperjuangkan kemajuan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Tety.
Selanjutnya dalam Rapimnas Ketua Umum Partai Demokrat mengungkapkan bahwa Indonesia saat ini memang sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja, situasi bangsa dan negara cenderung memburuk dan memprihatinkan.
Ada tiga isu utama yang disampaikan kepada peserta Rapimnas antara lain, pertama ekonomi dan kesejahteraan rakyat yang semakin menurun, kedua demokrasi dan kebebasan sipil ada keterbatasan dan tekanan untuk berani menyuarakan realita keadaan di masyarakat, ketiga keadilan dan penegakan hukum yang belum berpihak kepada kaum yang lemah, masih cenderung tumpul keatas tajam kebawah.
Berkenaan dengan hal tersebut AHY mengajak kepada segenap peserta yang hadir untuk terus berani menggelorakan suara kebenaran yang ada di tengah -tengah masyarakat dengan semangat berjuang bersama rakyat untuk perubahan dan perbaikan.
“Gelorakan semangat itu sampai Tahun 2024, agar masyarakat memiliki keyakinan dan kepercayaan kepada Partai Demokrat yang selalu konsisten memperjuangkan aspirasi mereka,” tegas AHY.
Menurut AHY keselarasan antara aspirasi dan harapan rakyat dengan gerak langkah Partai Demokrat adalah kunci keberhasilan. Sehingga berbagai lembaga survei sepanjang dua tahun terakhir ini mencatat tren kenaikan elektabilitas Partai Demokrat. Oleh karena itu AHY meminta agar segenap kader Partai Demokrat jangan sampai mengkhianati kepercayaan rakyat.
Menurut AHY, situasi bangsa dan negara saat ini semakin memburuk, yang membuat rakyat mulai membandingkan kehidupan saat ini dengan era Pemerintah Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Tahun 2004 – 2014.
“Pada prinsipnya rakyat sangat berharap kehidupan yang lebih baik dan aman seperti saat era SBY,” tandasnya.
Sementara itu SBY selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat pada kesempatan itu memberikan motivasi dan spirit kepada seluruh peserta Rapimnas agar di masa yang akan datang Partai Demokrat tetap eksis dan menjadi pemenang Tahun 2024, maka sangat diharapkan agar seluruh kader Demokrat baik di tingkat pusat maupun di daerah mulai saat ini untuk dapat mengamalkan Tiga HARUS dan Tiga JANGAN, diataranya sebagai berikut:
Pertama. Harus berjuang bersama rakyat untuk mewujudkan aspirasi dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Jangan pernah lelah dan putus asa untuk terus memperjuangkan perubahan dan peningkatan kehidupan.
Kedua. Harus merapat dengan masyarakat dan fokus perjuangan di daerah pemilihan masing-masing, jangan pernah bertindak yang melukai hati masyarakat dan tetap konsisten berkoalisi dengan rakyak baik di saat senang maupun susah.
Ketiga. Harus sukses dan menang supaya Partai Demokrat tetap eksis dan bisa berkiprah di jalur Pemerintahan.
Selanjutnya Tiga JANGAN yaitu;
Pertama. Jangan pernah takut menghadapi realita kehidupan saat ini. Selama kita memperjuangkan untuk kepentingan rakyat niscaya kedepan akan diperoleh hasil yang gilang gumilang untuk kemenangan Partai Demokrat.
Kedua. Jangan pernah ragu, dan yakinkan diri bahwa tujuan baik pasti hasilnya juga akan baik, apalagi Partai Demokrat ingin mewujudkan perubahan dan perbaikan demi kemakmuran dan peningkatan kejejahteraan masyarakat.
Ketiga. Jangan bertindak setengah- setengah. Kita harus all out untuk berjuang demi kepentingan wong cilik, Insya Allah cita-cita yang mulia akan mendapat keselamatan dan bantuan dari Allah SWT.
“Mari kita mantabkan tekad, bersama rakyat kita terus berjuang untuk memenangkan 2024, selamat berjuang semoga Allah selalu bersama kita,” tandas SBY.
Dipenghujung agenda Rapimnas, Ketua Umum Partai Demokrat memberikan instruksi dan motivasi kepada para Pimpinan Partai Demokrat dan Para Kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia agar dapat melaksanakan tujuh langkah strategis untuk menyongsong keberhasilan Tahu 2024 yaitu dengan melaksanakan 7K, yaitu:
Pertama, (K) Kepemimpinan yang berorientasi pada visi dan misi Partai Demokrat, berjuang bersama rakyat untuk mewujudkan perubahan dan perbaikan.
Kedua, (K) Kerja Keras untuk membangun kerjasama dengan rakyat dalam memperjuangkan aspirasi dan harapan masyarakat.
Ketiga, (K) Keberanian untuk mengambil sikap dan keputusan dalam menghadapi kebijakan pemerintah yang merugikan kepentingan rakyat, kita harus berani membela dan memperjuangkan untuk membantu rakyat termasuk menolak kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM.
Keempat, (K) Kecepatan untuk bersikap dan bertindak dalam menghadapi persoalan dan jangan pernah menunda nunda kesempatan, makin cepat kita bertindak makin cepat kita mendapatkan peluang yang lebih baik untuk meraih kesuksesan.
Kelima, (K) Ketegasan harus menjadi prinsip kepemimpinan, jangan pernah ragu apalagi bimbang untuk untuk membela dan memperjuangkan aspirasi rakyat.
Keenam, (K) Kesetiaan dalam mengabdi kepada kepentingan organisasi dan masyarakat harus terus ditumbuh kembangkan, utamanya sikap loyalitas dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan.
Ketujuh, (K) Kekompakan diantara para pengurus partai dan para anggota harus makin solid dan kompak dalam mewujudkan cita-cita.
“Selamat berjuang, semoga sukses dan Allah selalu melindungi setiap langkah dan perjuangan kita. Aaminn,” pungkas AHY. (*)