Puting Beliung Sapu Wilayah Randublatung, Sebuah Rumah Warga Desa Ngliron Rata dengan Tanah

.-

Puting beliung yang menyapu Desa Ngliron , , tepatnya di Dukuh Talkidang RW.02/RT.06 mengakibatkan rumah milik Sumadi, salah satu penduduk setempat roboh rata dengan tanah serta puluhan rumah lainnya gentengnya berjatuhan pada Jum'at (26/01/2024).

Salah seorang saksi mata Talkidang, Pariman (42) membenarkan bahwa angin yang menerjang pedukuhannya siang itu sangat kencang.

“Siang itu sekitar pukul 11.30 WIB cuaca mendung disertai awan hitam tampak gelap sekali. Saat itu tahu-tahu angin yang datang terlihat muter-muter dari arah selatan, menyapu perkampungan hingga membuat rumah milik Sumadi roboh,” paparnya.

Pasca hujan dan angin mulai mereda, Ngliron Muntono S.Sos mendatangi tempat kejadian () lalu melapor ke Polsek dan Blora.

Baca Juga:  Pengerjaan Proyek Bandara Ngloram Tidak Libatkan Pengusaha Lokal. Camat Cepu: Dirembug Dulu, Jangan Ada Demo

Tidak ada jiwa dalam kejadian tersebut, namun istri Sumadi yang bernama Rindi Setiyowati sempat tertimpa reruntuhan kayu ketika hendak menyelamatkan diri.

“Ada luka di bagian kepala, dan langsung dilarikan ke PKU Randublatung hingga mendatkan 11 jahitan. Karena tidak mambahayakan korban langsung diperbolehkan pulang,” kata Muntono.

Petugas yang datang dari Polsek Randublatung, Kasi Trantib, dan anggota Pol PP serta BPBD Blora lansung cek lokasi. Rumah ukuran 8 x 12 cm yang roboh terbuat dari kayu jati mengalami kerusakan cukup berat. Ditapsir kerugian materi sebesar 60 juta. (*).