Yuntik Rahayu : Generasi Mendatang Tidak Boleh Lupa Hari Lahirnya Pancasila

BOJONEGORO –

Dalam memperingati Hari Lahir 1 Juni, ada yang unik yang dilakukan Mojodelik Kabupaten Bojonegoro, Yuntik Rahayu sang mempersiapkan pengibaran bendera merah putih dilokasi “Puthuk Kreweng” yang saat ini menjadi kebanggaan bersama. Kepada korandiva.co perempuan yang dikenal gigih itu menyampaikan,” saya memilih mengibarkan sang saka merah putih di Puthuk Kreweng karena paska ini tempat wisata itu ramai dikunjungi warga, baik yang dari desa sendiri maupun warga luar, ujarnya dengan senyuman khasnya.

“Ada sedikit kekawatiran, terhadap generasi sekarang yang semakin melupakan perjuangan bangsanya sendiri, ditengah gerusan luar yang semakin masif dan tak terkendali,” ujarnya.
Berangkat dari kekawatiran itulah perempuan yang juga dikenal sebagai sukses itu selalu memperingati setiap hari besar kenegaraan. Tak terkecuali juga selalu mengingatkan luhur budaya bangsa kepada warga masyarakatnya.

Baca Juga:  LAZNAS Yatim Mandiri bersama SDN Sudah Ajari Anak Bersedekah Sejak Dini

” Pancasila sebagai falsafah bangsa yang berbhineka tunggal Ika ini harus selalu dijaga dan dilestarikan mas, begitu ungkapnya. Kalau bukan kita, siapa lagi ! Kalau bukan sekarang kapan lagi ! Apa kita menunggu sampai melihat generasi kita mendatang ada yang tidak faham dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, cemasnya.

Minimal kita sebagai orang tua, masih bisa memberikan teladan terhadap keluarga kita, utamanya untuk anak-anak kita yang terlahir dijaman yang lebih mengutamakan sifat-sifat individualistik itu,” tambah perempuan paruh baya yang masih terlihat anggun diusianya yang sudah tidak muda lagi.

Jangan berharap banyak pada generasi mendatang, jika sendiri tidak memberikannya contoh yang baik akan nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia yang kita banggakan ini,” pungkasnya. (*)

Baca Juga:  Gelar Sambang Desa, Bupati Tekankan Fokus Pembangunan SDM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *