“Jika sekretaris Desa Kentong mengundurkan diri harus ada pengisian lagi dan proses awal,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Blora Yayuk Windrati.
***
SATU orang perangkat desa mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris Desa Kentong Kecamatan Cepu Kabupaten Blora. Diduga, pengunduran diri ini berkaitan polemik kasus “jual beli” jabatan perangkat desa yang sekarang masih bergulir.
Hingga kini belum diketahui pas-ti alasan pengunduran diri yang dilakukan Herwanto dari jabatan Sekretaris Desa Kentong. Surat pengunduran dirinya telah diserah-kan ke pihak dan Kantor Kecama-tan Cepu. “Nggih pak (ya pak),” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan melalui WhatsApp pada Sabtu (29/10/2022).
Ditanya terkait alasan pengunduran dirinya, Herwanto enggan mengungkapkan secara gamblang. Namun demikian, dia mengaku sudah membuat surat pernyataan.
“Sudah pak,” ujarnya singkat.
Sementara itu, Kepala Dusun Kentong, Agus yang juga rekan kerja Herwanto membenarkan kabar pengunduran diri tersebut.
“Cuma tahunya pas yang bersangkutan pamitan di grup kantor,” ujar Agus.
Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Blora Yayuk Windrati saat dikonfirmasi, mengaku pihaknya belum mengetahui pengunduran diri sekretaris desa Kentong. “Belum mas,” ujarnya.
Camat Cepu, Budiman, saat dikonfirmasi, sudah mengetahui kabar tersebut. “Surat sudah masuk. Baru diregister hari ini,” kata dia.
Terkait alasan pengunduran diri tersebur, dia belum mengetahui. “Belum saya cek,” ujarnya, Senin (31/10/2022).
Diketahui Herwanto, menjabat sebagai sekretaris Desa Kentong sejak dilantik pada 29 Januari 2022. Pelantikan tersebut dilakukan di pendopo kecamatan Cepu bersama perangkat desa terpilih.
(*)