DIAKTIFKANNYA kembali Bandara Ngloram (Cepu) diharapkan bisa melengkapi kebutuhan transportasi masyarakat Kabupaten Blora yang sebelumnya sudah bisa memanfaatkan transportasi darat seperti kereta api dan bus. Sekarang ke Jakarta bisa naik pesawat terbang.
Selain itu Bandara Ngloram diharapkan juga bisa menggerakkan sektor-sektor lain, karena transportasi udara diharapkan bisa memiliki daya tarik bagi calon investor.
Namun hingga saat ini belum ada kabar baik yang dihasilkan oleh Bandara Ngloram. Dimulai dari proses pembangunan landasan yang menggunakan kwari ilegal dari luar propinsi hingga plafon di area keberangkatan yang ambruk akibat diterjang hujan angin menjelang diresmikan.
Ketika diresmikan Presiden RI Joko Widodo pada Desember 2021, Bandara Ngloram langsung menawarkan rute penerbangan Bandara Ngloram (Cepu)-Halim Perdana Kusuma (Jakarta) menggunakan pesawat ATR 72 milik Maskapai Citilink.
Baru berjalan satu bulan, tepatnya Januari 2022, rute Ngloram-Halim ditiadakan dan diubah rutenya menjadi Bandara Ngloram – Cengkareng (JKT), transit Surabaya.
Jika rute Ngloram-Halim yang tertarik menggunakan penerbangan hanyalah para kepala desa yang ingin menikmati akhir pekan di ibu kota, untuk rute Ngloram-Cengkareng sama sekali tidak ada peminat. Akhirnya pada April 2022 Citilink mengakhiri penerbangannya ke Bandara Ngloram.
Selang beberapa waktu, Maskapai Wings Air membuka rute penerbangan Pondok Cabe (Jakarta) menuju Bandara Ngloram (Cepu) pada Agustus 2022. Baru satu kali penerbangan, manajemen Wings Air langsung menutup rute terbarunya itu, karena dianggap tidak ada prospek penumpang di jalur ini.
Setelah viral, seorang Kades Blora buka pintu darurat pesawat Citilink yang akan terbang dari Jakarta menuju Bandara Ngloram pada 22 Desember 2021, alih-alih bandara jadi ramai, saat ini justru tidak ada jadwal penerbangan ke dan dari Bandara yang berada di Cepu, Kabupaten Blora.
Bahkan bandara yang dibangun dengan anggaran senilai Rp 80 miliar ini sempat menjadi ajang latihan balap motor. Latihan perdana di lahan parkir bandara September 2022 lalu diikuti lebih dari 20 pebalap.
Dan yang terbaru, bandara yang memiliki landasan pacu 1.500 meter ini sekarang di (alih) fungsikan menjadi tempat latihan pesawat mainan dan bukan pesawat betulan yang bisa dinaiki penumpang. Sebanyak 127 Atlet Aero Sport, Aeromodelling dan Aero Drone dari 21 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah beberapa waktu lalu mengikuti Pra Porprov 2022 di bandara kebanggaan masyarakat Kabupaten Blora ini.
Masih terngiang semangat Menteri Perhubungan yang ingin agar maskapai penerbangan bisa membuka penerbangan seminggu tiga kali di Bandara Ngloram, Cepu. Tapi, mungkinkan itu?
Masyarakat Blora tentunya masih berharap, Bandara Ngloram kedepan akan didarati pesawat betulan yang bisa mengangkut investor betulan, dan bukan investor mainan. ***