Korandiva – BLORA.- Warga Perumahan Balun Graha Permai, RT 02 RW 16, Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, menggelar tradisi budaya dalam rangka malam menyambut 1 Suro yang bertepatan dengan Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1447 H.
Dengan tema “Hakikat Suro sebagai Wadah Silaturahmi dan Sedekah,” acara dipusatkan di gedung Balai RW.16 dan diawali dengan pemotongan tumpeng sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Selanjutnya, panitia membagikan tujuh takir bubur suro kepada para tokoh dan sesepuh, serta tujuh takir bubur sengkolo kepada remaja dan warga yang memiliki hajat atau harapan.
Puncak acara ditandai dengan pelepasan tujuh ekor burung merpati, sebagai simbol harapan dan doa agar tahun baru ini membawa kedamaian serta berkah bagi seluruh warga.
Ketua panitia acara, Edy Susilo, mengatakan kegiatan ini rutin digelar setiap tahun sebagai bentuk rasa syukur. “Harapannya, semoga warga RT 02 senantiasa diberikan rezeki dan kesehatan oleh Allah, Tuhan Yang Maha Esa,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua RT 02, Edi Tiatmanto, menyampaikan bahwa acara ini bertujuan mempererat tali silaturahmi antarwarga. “Semoga semua warga RT 02 guyup rukun sak lawase,” pesannya.
Sementara itu, Ketua RW 16, Rudi Hartono, menekankan makna spiritual bulan Suro yang dikenal sebagai bulan penuh perenungan. “Kegiatan ini adalah wujud syukur hamba atas segala nikmat dari Allah SWT,” ungkapnya.
Acara malam 1 Suro ditutup dengan makan bersama, menyantap sajian tradisional dalam suasana kebersamaan yang menonjolkan suasana kerukunan warga. (*)