Pelaku Catut Nama Wakil Ketua DPRD Pati, Camat Tayu Nyaris Jadi Korban Penipuan

By: Andika Setya Chrisanto

Korandiva – . dengan mengatasnamakan di kembali terjadi. Yang terkini, dalam tersebut mencatut nama Bambang Susilo selaku wakil ketua Kabupaten pati yang sekaligus juga sebagai ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pati.

Berawal dari Tayu, Imam Rifai yang mengungkapkan bahwa dia hampir menjadi salah satu sasaran target pelaku tersebut.

Dikisahkan bahwa pada Selasa (21/1/2025) dia menerima pesan singkat melalui whatsapp dari nomor 081-324-569-053. Selain itu pelaku juga menelfon untuk meminta nomor perwakilan pimpinan PT. Laju Indah (LPI).

“Saat menelpon saya merasa suaranya tidak seperti suara Pak Bambang. Karena itu, saya langsung menghubungi nomor pribadi beliau. Ternyata itu bukan Pak Bambang,” ungkapnya.

Dalam aksinya pelaku belum sempat meminta sejumlah uang, karena permintaan nomor pimpinan PT LPI justru sudah memancing kecurigaan. Apalagi setelah dipastikan bahwa nomor yang menghubungi bukan milik Bambang Susilo, aksi pelaku akhirnya diabaikan oleh Imam.

Baca Juga:  Terjadi Gesekan Antar Serikat Pekerja, FSPMI Audiensi dengan Disnaker Pati

Sementara itu Bambang Susilo juga membenarkan bahwa ada yang berusaha mencatut nama dan kedudukannya untuk maksud dan tujuan tertentu. Dan menanggapi hal tersebut, Bambang menyikapi dengan segera memposting klarifikasi di whatsapp pribadinya untuk mengantisipasi dan mencegah jatuhnya dari aksi pelaku tersebut.

Dalam pesan yang dibagikan dan disertai foto nomor pelaku Bambang menulis:
“Yth. Sahabat, teman-teman, dan Bapak/Ibu sekalian. Ada yang menggunakan profil dan kedudukan saya dengan nomor HP yang bukan milik saya. Apabila dihubungi nomor HP tersebut, mohon diabaikan karena itu bukan kontak saya,” jelasnya.

serupa sering kali terjadi bahkan sampai muncul korban dan kerugian materi yang tidak sedikit, untuk itu Bambang pun berharap kewaspadaan dari masyarakat atas munculnya kembali modus penipuan seperti ini.

Baca Juga:  Jalan Rusak Parah, Warga Desa Lahar Tagih Janji DPRD Pati

“Kasus seperti ini sering terjadi, jadi kami harap masyarakat tidak mudah percaya dan langsung memverifikasi kepada pihak terkait jika ada permintaan mencurigakan,” pesannya.

Langkah verifikasi menjadi sangat penting karena itu bisa menggagalkan rencana pelaku untuk mencatut nama korbannya demi keuntungan pribadinya.

Menyikapi kejadian ini semoga ada tindak lanjut sebagai upaya mencegah kasus serupa tidak menimpa kepada siapapun. Terlebih untuk masyarakat supaya bisa lebih berhati-hati ketika mendapatkan pesan singkat atau telepon dari nomor asing atau yang tidak dikenal, apalagi belakangan ini pelaku kerap mencatut sosok pejabat atau tokoh masyarakat. Dan dengan modus yang semakin beragam semoga kita lebih waspada. (*)