Korandiva – BLORA.– Betempat di Balai Kelurahan Kauman, Pengurus PWRI (Persatuan Wredatama Republik Indonesia) Kabupaten Blora melantik pengurus PWRI Kelurahan Kauman, Kecamatan Blora masa bhakti 2024-2029, Minggu (8/12/2024).
Ketua panitia penyelenggara pelantikan PWRI Kauman Soekardjono mengatakan, bahwa kegiatan pelantikan pengurus PWRI tersebut sengaja diagendakan bertepatan dengan masyarakat Blora yang menyambut peringatan Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora dengan sesanti “Guyub Rukun Nyawiji,Gumregah mBangun Blora”.
“Kami sangat mengharapkan spirit Hari Jadi Kabupaten Blora mampu membangkitkan motivasi dan inspirasi kepada para pengurus PWRI Kelurahan Kauman untuk berkiprah dan berkarya nyata dalam memberikan pengabdian yang memiliki nilai manfaat bagi nusa bangsa dan negara,” ungkapnya.
Disamping itu dengan adanya kepengurusan yang baru diharapkan semoga mampu memberi nuansa baru yang dapat menciptakan penyegaran dan harapan bagi para wredatama. Sehingga gairah guyub rukun paseduluran sak lawase tetap menjadi perekat dalam pergaulan hidup sehari hari.
“Kalau dulu ada ungkapan, mangan ora mangan sing penting kumpul. Kalimat tersebut mengandung falsafah hidup yang sangat mendalam,yaitu prinsip persatuan dan kebersamaan yang perlu kita tingkat mantabkan kembali,” ujarnya.
Selanjutnya Jatmiko, mewakili ketua PWRI Kauman masa Bhakti 2020- 2024 menyampaikan informasi bahwa dinamika yang terjadi selama mengemban amanah sebagai pengurus lama adalah sulitnya mengembangkan peningkatan jumlah anggota dan justru terjadi penurunan jumlah anggota PWRI karena meninggal dunia.
Ia sangat berharap dengan pengurus PWRI yang baru bisa mengatasi penyakit menahun tersebut dan mampu memberi perubahan dan perbaikan dalam mengelola organisasi sebagai wadah satu satunya melabuhnya para purna tugas ASN. Sehingga para anggota PWRI makin bahagia dan sejahtera.
Sementara Ketua PWRI Kauman yang baru, H. Umar Sholeh BA., mengatakan sangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Bijaksana karena tidak pernah bermimpi disaat usia senja masih diberi amanah untuk menjadi ketua PWRI.
Umar siap melaksanakan tugas secara ikhlas dan profesional untuk memberi pelayanan sesuai AD/ ART PWRI. Bahkan dengan semangat pengabdian gaspol akan diwujudkan dalam pengabdian kepada masyarakat. Tentu dengan harapan masih diberi kesehatan lahir batin dan selalu dalam lindunganNya. Ia melandasi tekadnya karena termotivasi oleh sebuah ungkapan jawa “Wong urip iku kudu urup”.
H. Umar adalah mantan pengajar SMK Negeri Blora yang sudah purna tugas 15 tahun silam.
Dalam kesempatan itu Jatmiko SH., Kasi Pembangunan mewakili Kepala Kelurahan Kauman, memberi apresiasi positif terhadap kiprah kepada para senior, walau sudah purna tugas ternyata semangat pengabdian tidak pernah padam.
“Bisa jadi teladan dan inspirasi bagi kami yang muda dalam memberi pengabdian kepada masyarakat,” ucapnya.
Ia ikut memberi motivasi kepada pengurus semoga para pengurus PWRI yang baru selalu diberi kesehatan prima dan tetap berdaya guna bagi masyarakat.
Ketua PWRI Kabupaten Blora Ir. H. Bambang Sulistya., M.MA., mengucapkan terimakasih kepada para pengurus PWRI yang lama atas pengabdian selama ini yang ikhlas tanpa pamrih disertai sesanti bahwa semua aktivitas selama ini dimaknai sebagai bentuk ibadah.
“Kepada para pengurus PWRI utamanya Ketua yang baru saya berpesan agar dalam mengelola organisasi dari para wredatama hendaknya mampu mengamalkan akronim N-3,” tutur, mantan Sekda Blora itu.
N (1) – Nyenengke kepada para anggota yang rata-rata sudah berumur diatas 60 tahun bahkan ada yang lebih dari 80 tahun. “Jangan membuat program kegiatan seperti ketika kita masih aktif bekerja. Buatlah program aktifitas yang mendorong para anggota sehat, bahagia dan makin takwa. Jangan diberi kewajiban yang menambah beban perasaan dan pemikiran apalagi diminta pengorbanan dana,” jelasnya.
N (2) – Ngayomi terhadap para anggota yang sedang mendapat ujian hidup dan mengalami musibah. Termasuk memberi spirit dan solusi kepada para anggota yang saat ini sedang mengalami kesulitan hidup dan gangguan kesehatan.
N (3) – Ngedan untuk kebaikan dan upaya memperjuangan peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan bagi para purna tugas. Sehingga pengurus harus siap berkorban dan aktif melakukan komunikasi ramah lingkungan keberbagai pihak utamanya kepada pimpinan daerah dan para pemangku kepentingan.
“Kita patut bersyukur bersyukur dan bangga bahwa salah satu anggota keluarga besar PWRI Kabupaten Blora kemarin pada saat pesta demokrasi pilkada 2024 mendapat amanah menjadi wakil Bupati Blora terpilih Hj Sri Setyorini dan berpasangan dengan Dr. H. Arief Rohman. S.IP., M.Si, Bupati terpilih (ASRI) dengan memperoleh kemanangan 83,75% masa bhakti 2025-2025,” terangnya.
Hj. Sri Setyorini adalah isteri dari H. Subekti, SP., MMA., mantan kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Blora yang saat ini sebagai Ketua PWRI Kelurahan Mlangsen Kecamatan Blora.
“Mari kita beri dukungan, bantuan dan doakan semoga Bupati dan Wakil Bupati terpilih amanah dan berkah serta mampu menciptakan perubahan dan perbaikan bagi Kabupaten Blora yang maju, unggul, dan dapat makin meningkat kesejahteraan masyarakat . Selamat berkarya nyata bagi pengurus PWRI baru dan Selamat Hari jadi ke 275 Kabupaten Blora semoga Blora makin jaya dan keren,” pungkasnya. (*).