Untuk Kegiatan Ziarah Masal, Warga Desa Bogorejo-Japah Bangun Joglo Makam

.-

Joglo di Desa Kecamatan , , akhirnya selesai pada Desember 2022. Proses pembangunan joglo yang dimulai Maret 2022 itu terkesan lama dikarenakan pendanaanya secara bertahap.
Seorang tokoh masyarakat setempat, Edi Ngarpan mengatakan bahwa pembangunan itu merupakan inisiatif warga desa yang diprakarsai oleh dirinya bersama tomas yang lain seperti Surawi, Pur, Lasman, dan Sukardi.
“Tokoh agama juga dilibatkan seperti H. Sarijan, Pak Tarmin, Pak Yus, Pak Sabar, dan Pak Mahin. Dibantgu adik-adik yaitu Lasmito, Feri, dan Domo,” paparnya.
Menurut Ngarpan, pembangunan joglo makam ini dimaksudkan untuk memfasilitasi kegiatan ziarah masal atau nyadran yang biasa dilaksanakan pada awal Ramadan dan akhir Ramadan ().
Bangunan joglo berukuran 9 meter x 10 meter itu menelan biaya Rp 127.720.500. “Semua itu hasil sumbangan dan gotong royong dari masyarakat Desa Bogorjo, ditambah bantguan dari warga perantauan dari sebesar Rp.19.475.550,” tambahnya.
Ditegaskan oleh Ngarpan, bahwa pembangunan joglo makam ini tidak ada campur tangan Pemerintahan Desa, karena sudah pernah diajukan ke Bogorejo tetapi tidak ada respon.
“Semoga bagunan joglo ini bisa memberi manfaat untuk warga Desa Bogorejo kususnya, masyarakat luas pada umumnya. Dan bisa menjadi contoh warga desa lain. (*)

Baca Juga:  Desa Ngliron - Randublatung, Gelar Sosialisasi Mutasi Internal Sekdes Tahun 2021