BLORA. – Jumat malam (22/10) lalu, sekitar jam 18.00 Wib hujan melanda Desa Sumberjo dan sekitarnya disertai angin puting beliung. Angin berputar-putar kencang lalu berhembus hingga merobohkan bagian belakang rumah Ngasir, anggota Koramil 10 Kradenan yang berlokasi di RT 07. RW 01 Desa Sumberjo.
Menurut istri Ngasir yang bernama Siti Saekhatun (43), pada hari itu dia di rumah hanya berdua dengan putrinya. Sementara suaminya sedang pergi ke Surabaya.
Pada saat kejadian, di rumah Ngasir ada dua orang tamu yang belum dikenal. Mereka numpang berteduh karena hujan cukup lebat disertai angin kencang.
Lalu Siti Saekhatun bermaksud ke belakang untuk membuatkan teh panas untuk tamunya itu. “Tahu-tahu saya lihat bagian belakang rumah saya sudah miring lalu roboh, dan menimpa anak saya yang sedang berada di dapur,” ujarnya.
Dwi Rahmad Sya'bana (19), putri Ngasir yang mengalami luka pada pipi kanan langsung dilarikan ke Puskesmas Randublatung untuk mendapatkan pengobatan.
“Saya langsung nelpon bapaknya yang sedang berada di Surabaya, lalu melapor ke Pak Lurah Kusnan yang diteruskan ke Polsek Randublatung,” ujar Bu Siti.
Kapolsek Randublatung AKP Wismo datang melakukan olah TKP bersama nggota diantaranya Kanit Reskrim Ipda Joko Edi.P, KSPK lll Aipda Sri Winarno, Bripka Suharyoko S.H, Bripka Muklisin SE, dan Briptu Dimas Wahyu T.A.S.H.
Rumah berukuran 12 x 7 meter berdinding kayu jati dengan atap asbes serta atap genting itu akhirnya rata dengan tanah, tiga unit sepeda motor dua unit sepeda ontel pun ikut tertimpa. Kerugian ditaksir mencapai Rp 150,000,000,- (Seratus lima puluh juta rupiah). (*)