BLORA. –
Pemerintah mengumumkan perpanjangan PPKM Darurat dari 5 Oktober hingga 18 Oktober 2021. Kemendagri pun mengeluarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri No 47 tahun 2021 tentang PPKM Level 4 hingga 1. Dan, berdasarkan Imendagri tersebut status Kabupaten Blora kembali naik dari 2 menjadi Level 3.
Tidak saja menjadi perbincangan, kabar tersebut sudah menimbulkan keresahan baru di kalangan pelaku usaha informal yang saat ini baru mulai menggeliat.
Mengetahui predikat Blora masuk level 3 lagi, ada kesan bahwa Virus Corona kembali merajalela dan memunculkan kebijakan yang akan membatasi aktivitas usaha.
Tetapi menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, bahwa parameter penentuan level PPKM saat ini berbeda dari ketentuan sebelumnya.
Dulu, orientasi PPKM berkaitan dengan ketentuan yang dipersyaratkan oleh World Health Organanization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia yang menyangkut 6 kriteria, meliputi Testing, Tracing, Treatmen, kasus terpapar Covid-19, Rawat Inap dan Kematian.
Sebenarnya jika mengacu kreteria WHO, saat ini Kabupaten Blora saat ini berada pada level satu. Namun karena yang dijadikan kriteria saat ini adalah pencapaian target vaksinasi maka Blora naik level, dari Level 2 ke Level 3.
Seperti dalam ketentuan daerah yang masuk level 2 PPKM, syaratnya Vaksinasi per hari harus mencapai 11.000 dosis. Sementara Blora hanya mampu sekitar 6.000 dosis vaksin karena disesuaikan dengan ketersedian vaksin yang ada di Kabupaten Blora.
Padahal total target vaksi-nasi di Blora adalah 715.441 dosis dengan sasaran remaja, umum, tenaga kesehatan, publik, lanjut usia dan ibu hamil.
Berbagai upaya sudah dan akan ditempuh Pemkab Blora untuk menurunkan ke level 2 sampai level 1. Pertama, Memohon kepada Menteri Kesehatan dan Propinsi untuk dapat tambahan dosis vaksin.
Kedua, membentuk tim Vaksinator di 295 desa/kelurahan melibatkan Kepolisian, TNI dan Desa/Kelurahan.
Ketiga, pendekatan khusus kepada anggota DPR-RI Komisi IX, pada Juli telah membantu vaksin 14.000 dosis dan awal September 2021, 26.000 dosis.
Yang perlu dipahami sekali lagi, level dalam PPKM bukan lagi mencerminkan mewabahnya kembali Virus Corona namun belum tercapainya target vaksinasi.
Semoga virus corona segera sayonara dari bumi Nusantara.
——————
Penulis adalah: Ketua PWRI Kabupaten Blora, yang juga mantan Sekda Kabupaten. Blora.